Segala amalan seyogyanya bersumber dari ilmu. Amalan tanpa ilmu adalah sesuatu kesia-sian.
Adalah wajib hukumnya menuntut ilmu bagi umat dalam Islam.Sesuatu yang seyuogyanya tidak boleh dibatasi oleh apapun namanya termasuk oleh ruang dan waktu.Sedemikian pentingnya sehingga dikatakan dalam kitab-kitab fiqih, bahwa bila seseorang tidak
mempunyai kemauan dalam menuntut ilmu maka orang tersebut dianggap sebagai golongan perusak agama. Kenapa? sebagai ilustrasi nya dapat kita lihat pada fenomena umat saat ini. Betapa telah berkembangnya pemikiran yang semakin mundur. Mereka takut belajar ilmu fiqih karena takut akan dosa karena ketahuan mereka tentang sesuatu perbuatan itu adalah dosa. mereka beranggapan bahwa dengan tidak mengetahui bahwa pekerjaan tersebut dosa, maka mereka menjadi leluasa berbuat dosa. Dan bahkan kelak jika ada pekerjaan dosa telah mereka perbuat sedang mereka tidak mengetahui mereka beranggapan bahwa itu sesuatu yang pekerjaan yang bisa ditoleransi agar tidak dicap sebagai dosa. Allahu 'alam bissawab. Pertanyaannya kemudian adalah ilmu apakah yang wajib dituntut itu? Didalam kitab-kitab agama banyak dijelaskan antara lain dalam buku karangan
K.H Siradjuddin Abbas
disebutkan bahwa ilmu yang wajib dituntut itu ada 3 macam
ketiga ilmu itu harus seiring sejalan dan tidaklah boleh dipisahkan.
Orang shalat tanpa ada ilmu fiqih akan sia sia. Ilmu fiqih
tanpa ada ilmu tassawuf akan memunculkan kemudaratan dan peperangan.
Ilmu tassawuf tanpa ada ilmu fiqih akan
dicap gila.
Untuk itu berhati-hatilah didalam beragama. Tuntut dan Berbuatlah dengan ilmu
dan janganlah kita menjadi perusak agama. Semoga kita selamat dunia dan akhirat.
Adalah wajib hukumnya menuntut ilmu bagi umat dalam Islam.Sesuatu yang seyuogyanya tidak boleh dibatasi oleh apapun namanya termasuk oleh ruang dan waktu.Sedemikian pentingnya sehingga dikatakan dalam kitab-kitab fiqih, bahwa bila seseorang tidak
mempunyai kemauan dalam menuntut ilmu maka orang tersebut dianggap sebagai golongan perusak agama. Kenapa? sebagai ilustrasi nya dapat kita lihat pada fenomena umat saat ini. Betapa telah berkembangnya pemikiran yang semakin mundur. Mereka takut belajar ilmu fiqih karena takut akan dosa karena ketahuan mereka tentang sesuatu perbuatan itu adalah dosa. mereka beranggapan bahwa dengan tidak mengetahui bahwa pekerjaan tersebut dosa, maka mereka menjadi leluasa berbuat dosa. Dan bahkan kelak jika ada pekerjaan dosa telah mereka perbuat sedang mereka tidak mengetahui mereka beranggapan bahwa itu sesuatu yang pekerjaan yang bisa ditoleransi agar tidak dicap sebagai dosa. Allahu 'alam bissawab. Pertanyaannya kemudian adalah ilmu apakah yang wajib dituntut itu? Didalam kitab-kitab agama banyak dijelaskan antara lain dalam buku karangan
K.H Siradjuddin Abbas
disebutkan bahwa ilmu yang wajib dituntut itu ada 3 macam
- Ilmu Tauhid
- Ilmu Fiqih
- Ilmu Tassawwuf
ketiga ilmu itu harus seiring sejalan dan tidaklah boleh dipisahkan.
Orang shalat tanpa ada ilmu fiqih akan sia sia. Ilmu fiqih
tanpa ada ilmu tassawuf akan memunculkan kemudaratan dan peperangan.
Ilmu tassawuf tanpa ada ilmu fiqih akan
dicap gila.
Untuk itu berhati-hatilah didalam beragama. Tuntut dan Berbuatlah dengan ilmu
dan janganlah kita menjadi perusak agama. Semoga kita selamat dunia dan akhirat.
4 komentar:
Assalamu'alaikum.
syukron dah mengundang nur membaca blognya mas. jadi memotivasi nur juga buat launching blog, hehehe...salah satu agenda yang tertunda.
tulisannya bagus. mas sendiri yang menulis ya? tulisannya memberikan pencerahan dan masaukan ilmu.
teruskan menulisnya. mudah-mudahan kita bisa sharing ilmu...
Alhamdulillah kalo tulisan ini bisa memotivasi mbak nur...
Ya...baca bukunya K.H. Siradjuddin Abbas
Amin ya Rabbal alamin
as-salam'alaikum ...
benar !! agama tanpa 3 ilmu ini pasti rusak.... tapi ada ilmu ke-4 seperti yang ditulis oleh Nurcholish Madjid (sy tau anda tidak setuju)... saya ingin anda kemukakan alasannya! syukron
emmet
saudara emmet nampaknya lebih tahu banyak tentang hal ini...yang jelas bagi saya adalah bahwa Cak Nur seorang penganut paham liberalisme...paham yang nggak jelas kemana arahnya...
Posting Komentar